Makalah Materi PAI"CInta,Akhlak dan Amal Sholeh"

Image
MAKALAH MATERI PAI “Cinta,Akhlak,dan Amal Sholeh” Dosen Pengampu : Misnan, M.Pd Disusun Oleh : v Mutiara Fadhilah Nasution Prodi        : Manajemen Pendidikan Islam ( MPI ) Semester : IV ( Empat ) SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM SUMATERA (STAIS) MEDAN KATA PENGANTAR Alhamdulilllah,Saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayahnya, makalah ini dapat Saya selesaikan. Shalawat dan salam kepada nabi Muhammad SAW, pembimbing umat menuju cahaya kebenaran illahi. Adapun pembuatan makalah ini dimaksudkan untuk diajukan sebagai syarat   dalam diskusi kelompok pada mata kuliah MATERI PAI tentang Cinta,Akhlak,dan Amal Sholeh. Mengingat isinya sangat penting seba gai bahan pembelajaran agar ter capainya tujuan dalam menghadapi dan memecahkan masalah,baik masalah individu ataupun masalah kelompok. Mudah-mudahan makalah ini besar   manfaatnya bagi para pembaca dan khususnya bagi penulis menjadi amal yang sholeh yang bisa menghantarkan kesu

MANAJEMEN PERUBAHAN

Tugas Mata Kuliah Manajemen Perubahan
Dosen Pengampu: Nona Kumala Sari,M.Ap

Nama      : Mutiara Fadhilah Nasution
Semester : VII ( Tujuh )
Prodi     : Manajemen Pendidikan Islam ( MPI )

Pembahasan I oleh Aulia Putri dan Mutiara Fadhilah Nasution
Kesimpulan :
Definisi Perubahan Sosial
Perubahan sosial adalah proses ketika terjadi perubahan struktur dan fungsi suatu sistem sosial. Perubahan tersebut terjadi karena masuknya ide-ide pembaruan yang diadopsi oleh para anggota sistem sosial yang bersangkutan.
Perubahan sosial meliputi semua segi kehidupan masyarakat ,yaitu:
Perubahan dalam cara berpikir dan interaksi sesama warga yang semakin rasional.
Perubahan dalam sikap dan orientasi kehidupan ekonomi menjadi semakin komersial.
Perubahan dalam tata cara kerja sehari-hari yang semakin ditandai dengan pembagian kerja pada spesialisasi kegiatan yang semakin tajam.
Perubahan dalam kelembagaan dan kepemimpinan masyarakat yang semakin demokratis.
Perubahan dalam cara dan alat-alat kegiatan yang semakin modern dan efesien ,dan lain-lain.



Langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengelola perubahan:
Unfreezing,merupakan suatu proses penyadaran tentan perlunya atau adanya kebutuhan untuk berubah;
Changing,merupakan langkah tindakan ,baik memperkuat driving forces maupun memperlemah resistances;
Refreshing,membawa kembali kelompok kepada keseimbangan yang baru(a new dynamic equilibrium)
Perubahan Sosial dan Perubahan Kebudayaan
Perbedaan perubahan sosial dan perubahan kebudayaan yaitu,perubahan sosial adalah perubahan dalam struktur sosial dan pola hubungan-hubungan sosial.perubahan sosial mencakup sistem status,hubungan dalam keluarga,sistem politik dan kekuatan,dan persebaran penduduk.Adapun perubahan kebudayaan adalah perubahan yang terjadi dalam sistem ide yang dimiliki bersama oleh sejumlah warga masyarakat .perubahan kebudayaan mencakup aturan-aturan atau norma-norma yang digunakan sebagai pegangan dalam kehidupan warga masyarakat atau kesenian dan bahasa.
Diskoveri ,Invensi dan Inovasi
Diskoveri (discovery) adalah penemuan suatu yang sebenarnya sudah ada ,tetapi belum diketahui orang.misal penemuan benua amerika yang sudah lama ada ,tapi baru ditemukan oleh colombus tahun 1492.
Invensi (invention) adalah penemuan suatu yang benar-benar baru artinya hasil kreasi manusia,
Inovasi (innovation) adalah suatu ide,benda ,kejadian atau metode yang dirasakan atau diamati sebagai hal yang baru bagi seseorang baik berupa invensi maupun diskoveri.
Inovasi dan Modernisasi
Modernisasi adalah proses perubahan sosial dari masyarakat tradisional ke masyarakat yang lebih maju.inovasi erat kaitannya dengan modernisasi karena keduanya merupakan perubahan sosial.terwujudnya modernisasi dapat dilihat melalui munculnya inovasi yang menunjukkan kemajuan masyarakat baik bidang ekonomi ,politik ,pendidikan ,kesehatan,maupun ilmu pengetahuan dan teknologi.
B. Difusi,Inovasi dan Perubahan Sosial
1. Difusi dan Inovasi
a. Pengertian Difusi dan Inovasi
Rogers(1983) mendefinisikan Difusi sebagai proses pengomunikasian suatu inovasi melalui saluran tertentu dalam jangka waktu tertentu antarpara anggota suatu sistem sosial.
Inovasi adalah gagasan ,praktik atau benda yang dianggap baru oleh individu atau kelompok masyarakat.
Dari penjelasan kedua padanan kata difusi dan inovasi dapat disimpulkan,difusi inovasi adalah proses penyebaran serapan ide atau hal hal yang baru dalam upaya mengubah suatu masyarakat yang terjadi secara terus menerus dari suatu tempat ketempat yang lain,dari kurun waktu ke kurun waktu yang berikutnya.dari suatu  bidang ke bidang yang lainnya kepada sekelompok anggota dari sistem sosial.
Tujuan utama dari difusi inovasi adalah pengadopsian inovasi (ilmu pengetahuan ,teknologi,dan bidang pengembangan masyarakat) oleh anggota sistem sosial tertentu.sistem sosial dapat berupa individu kelompok informal ,oganisasi,dan masyarakat.
b. Elemen Difusi Inovasi
Sesuai dengan pemikiran Rogers dalam proses difusi inovasi terdapat empat elemen pokok yaitu;
Inovasi
Saluran komunikasi
Jangka waktu
Sistem sosial
c. Variabel yang berpengaruh terhadap difusi inovasi
Atribut inovasi(perceived attributes of innovation);
Jenis keputusan inovasi (type of innovation decisions);
Saluran Komonikasi(communication channels);
Kondisi sistem sosial (nature of social system);
Peran agen pengubah (change agents).
d. Tahapan dari Proses pengambilan keputusan inovasi
Munculnya pengetahuan (knowledge)
Persuasi(pesuasion)
Keputusan(decisions)
Implementasi(implemention)
Komfirmasi(comfirmation)

2. Esensi Teori,Kategori,Penerapan,dan Keterkaitan Teori
a. Esensi Teori
Teori Difusi inovasi pada dasarnya menjelaskan proses penyampaian atau pengomunkasian suatu inovasi melalui saluran-saluran tertentu sepanjang waktu kepada sekelompok anggota dari sistem sosial.
b. Kategori Adopter (Penerima Inovasi)
uraian tentang pengelompokkan adopter :
Innovators :sekitar 2.5% individu yang pertamakali mengadopsi inovasi.cirinya petualang,berani mengambil resiko ,mobile,cerdas dan memiliki kemampuan ekonomi tinggi.
Early Adopters(perintis/pelopor);13,5% yang jadi perintis dalam penerimaan inovasi.cirinya para teladan(pemuka pendapat),orang yang dihormati,dan akses didalam tinggi.
Early Majority (pengikut dini);34% yang menjadi pengikut awal.cirinya ;penuh pertimbangan dan interaksi internal tinggi.
Late majority(pengikut akhir),34% yang menjadi pengikut akhir dalam penerimaan inovasi .cirinya ; skeptis,menerima keputusan karena pertimbangan ekonomi atau tekanan sosial dan terlalu hati-hati.
Laggards(kelompok kolot/tradisional);16% terakhir kaum kolot.cirinya ,tradisional,terisolasi ,wawasan terbatas,bukan opinion leaders dan sumber daya terbatas.


c. Penerapan dan keterkaitan Teori
rogers dan shoemaker (1971) menjelaskan bahwa proses difusi merupakan bagian dari proses perubahan sosial.perubahan sosial terjadi dalam 3 tahapan:
Penemuan adalah proses ketika ide /gagasan baru diciptakan atau dikembangkan
Difusi adalah proses ketika ide/gagasan baru dikomunikasikan kepada anggota sistem sosial
Konsekuensi adalah perubahan dalam sistem sosial sebagai hasil dari adopsi atau penolakan inovasi.
Berkaitan dengan proses difusi inovasi ,National Center for the Dissemination of Disability Research (NCDDR) (1996) menyebutkan empat dimensi pemanfaatan pengetahuan (knowledge utilization) yaitu:
Sumber(source) diseminasi yaitu institusi ,organisasi atau individu yang bertanggung jawab dalam menciptakan pengetahuan dan produk baru;
Isi (content)) diseminasi yaitu pengetahuan dan produk baru yang juga termasuk bahan dan informasi pendukung lainnya.
Media(medium) diseminasi yaitu cara-cara pengetahuan atau produk baru dikemas dan disalurkan;
Pengguna(user) diseminasi yaitu pengguna dari pengetahuan dan produk baru.
Tujuan komunikasi adalah tercapainya pemahaman bersama antara dua atau lebih partisipan komunikasi terhadap suatu pesan (dalam hal ini adalah ide baru) melalui saluran tertentu.Teori difusi inovasi sangat penting dihubungkan dengan penelitian efek komunikasi ,penekanannya terletak pada efek komunikasi yaitu kemampuan pesan media dan opinion leader untuk menciptakan pengetahuan ,ide ,dan penemuan baru serta membujuk sasaran untuk mengadopsi inovasi tersebut.
3.Difusi Perubahan Sosial
a.Esensi Difusi perubahan Sosial
Difusi merupakan jenis komunikasi khusus yang berkaitan dengan penyebaran pesan-pesan sebagai ide baru.dalam proses difusi ,karena pesan-pesan yang disampaikan itu baru,ada resiko bagi penerima.artinya ada perbedaan tingkah laku dalam proses penerimaan inovasi jika dibandingkan dengan penerimaan pesan biasa.
b. Tipe-Tipe Perubahan Sosial
beberapa bentuk perubahan sosial menurut soekanto yaitu;
Perubahan lambat dan perubahan cepat
Perubahan kecil dan perubahan besar
Perubahan dikehendaki dan perubahan yang tidak dikehendaki
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi kehadiran inovasi perubahan
Kemajuan teknologi
Meningkatkan kepekaan dan kesadaran warga masyarakat tehadap permasalahan sosial
Perubahan sosial menjadi suatu kebutuhan
Perubahan sosial bersifat kompleks dan relatif


C. Perubahan sosial pada abad ke-20
1. Perubahan sosial di Amerika
Perkembangan sosial di amerika pada abad ke 20 terjadi cukup pesat disebabkan oleh sejumlah faktor seperti perubahan sosial masyarakat yang membutuhkan pemecahan berdasarkan bidang ilmu tertentu secara cepat.perubahan ini juga didorong oleh perkembangan ilmu dibidang kemasyarakatan yang mampu mengkaji masyrakat secara ilmiah,
2. Perubahan sosial di Asia Tenggara
Kemajemukan masyarakat di Asia Tenggara memunculkan berbagai konsep dan teori yang dilandaskan pada pengalaman khas berbagai masyarakat asia.Hans Dieter Evers (1974) menyunting berbagai tulisan dan merangkumnya menjadi konsep dual societies,plural societies dan involution.
D. Teori,Sistem ,dan Manajemen Pengelolaan Perubahan Sosial Abad ke 20
1. Memahami Teori Perubahan Sosial pada abad ke 20
a. Teori Modernisasi
Teori Modernisasi menganggap bahwa negara-negara terbelakang akan menempuh jalan yang sama dengan  negara industri maju di barat sehingga akan menjadi negara berkembang melalui proses modernisasi
b. Teori Ketergantungan
Menurut teori ketergantungan yang didasarkan pada pengalaman negara amerika latin-perkembangan dunia tidak merata .negara industri menduduki posisi dominan sedangkan negara –negara dunia ketiga secara ekonomi bergantung padanya.
perkembangan negara negara industri dan keterbelakangan negara negara dunia ketiga ,menurut teori ini berjalan bersamaan .ketika negara negara industri mengalami perkembangan ,negara negara dunia ketiga yang mengalami kolonialisme ,khusus nya di amerika latin,tidak mengalami tinggal landas tetapi justru menjadi semakin terbelakang.
c.Teori Sistem Dunia
negara –negara inti mendominasi sistem dunia sehingga mampu memanfaatkan sumber daya negara lain untuk kepentingan mereka sendiri,sedangkan kesenjangan yang berkembang antara negara-negara inti dengan negara-negara lain semakin lebar sehingga tidak mungkin tersusul lagi
2. Sistem Pengelolaan Perubahan Sosial
Memaknai Hakikat Sistem
Sistem dapat didefinisasikan dengan pendekatan prosedur dan pendekatan komponen.sistem dapat diartikan sebagai kumpulan prosedur yang mempunyai tujuan tertentu.dapat disimpulkan bahwa sistem adalah suatu kumpulan atau kelompok dari elemen atau komponen yang saling berhubungan atau saling berinteraksi dan saling bergantung satu sama lain untuk mencapai tujuan tertentu.
Manajemen perubahan sosisal menurut zaltman memiliki tiga sub sistem yaitu;1).sub sistem organisasi yang meliputi perencaaan dan pengorganisasian; 2).subsistem komunikasi yang meliputi pelaksanaan dan difusi inovasi; 3).sub-sistem target perubahan yang meliputi proses keputusan oleh adopter yang selanjutnya menjadi bahan penilaian pelaksaan inovasi .sistem pengelolaan perubahan sosial tersebut bertujuan untuk mengadakan perubahan sosial.


( Sekian (

Comments

Popular posts from this blog

Makalah Mengkafani Jenazah.

Makalah Materi PAI"CInta,Akhlak dan Amal Sholeh"

MAKALAH PERENCANAAN EVALUASIPEMBELAJARAN